TPST Ibu Kota Nusantara: Inovasi Berkelanjutan dalam Pengolahan Sampah Jadi Energi

Senin, 10 Februari 2025 | 15:20:33 WIB
TPST Ibu Kota Nusantara: Inovasi Berkelanjutan dalam Pengolahan Sampah Jadi Energi

JAKARTA - Ibu Kota Nusantara (IKN) kini memiliki fasilitas pengelolaan sampah terintegrasi yang memberikan solusi berkelanjutan bagi persoalan limbah perkotaan. PT Brantas Abipraya (Persero) telah sukses menyelesaikan pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan inti pemerintahan IKN. Kompleks ini tidak hanya memiliki desain yang modern dan futuristik, tetapi juga berkemampuan mengubah sampah menjadi energi terbarukan.

Desain Modern dan Ramah Lingkungan

Dibangun di tengah area inti pusat pemerintahan yang menjanjikan, TPST IKN menduduki lahan seluas 22,15 hektar. Proyek ini mengedepankan estetika desain yang menyatu dengan lingkungan sekitar, mencerminkan prinsip kota modern dan berkelanjutan bertemakan "smart forest city". Direktur Operasi II Brantas Abipraya, Purnomo, menyatakan, "TPST ini mengedepankan konsep desain yang ramah lingkungan, memanfaatkan elemen modern yang estetis dan fungsional, menjadikannya terintegrasi secara harmonis dengan kawasan hijau sekitarnya."

Kemampuan Pemrosesan dan Daur Ulang

Berdasarkan kapasitasnya, TPST ini mampu mengolah 74 ton sampah per hari, ditambah dengan pengolahan 15 ton lumpur setiap harinya. Sistem pengelolaan sampah di sini memungkinkan pemisahan antara sampah organik dan anorganik. Setelah pemisahan, sampah organik akan diproses menjadi kompos, sementara sampah anorganik yang bisa dimanfaatkan kembali akan didaur ulang.

Inovasi berkelanjutan TPST IKN tidak berhenti sampai di situ. Fasilitas ini juga dilengkapi dengan teknologi canggih untuk mengeluarkan potensi energi dari limbah padat, yang kemudian akan diolah menjadi sumber energi baru terbarukan. "Sistem pengolahan yang kami terapkan di KIPP IKN mampu mendukung infrastruktur kota yang terencana dengan baik. Semua proses terintegrasi dengan baik untuk mendukung pengelolaan yang lebih efisien," tambah Purnomo.

Smart Connectivity dan Emisi Net Zero

TPST ini juga dirancang untuk terhubung dengan sistem internet, memungkinkan penduduk mengakses informasi mengenai pengelolaan sampah di lokasi tersebut. Hal ini untuk memastikan transparansi dan kesadaran lingkungan di kalangan penduduk kota. Dengan pendekatan net zero emission (NZE), TPST IKN menjamin bahwa emisi yang dihasilkan tidak melebihi standar batas yang ditentukan. Hasil pengolahan sampah yang minimum memastikan residu limbah yang tersisa dapat diolah lebih lanjut.

“Dengan teknologi yang bersih dan efisien, kami memastikan bahwa TPST ini berkontribusi pada pengurangan beban lingkungan. Setiap output dari pengolahan sampah dikelola sehingga menjadi energi listrik yang bersih,” ujar Purnomo. Ini sejalan dengan visi IKN untuk menciptakan kota pintar yang berkelanjutan.

Dampak Jangka Panjang bagi IKN

TPST IKN bukan hanya sebuah fasilitas pengolahan sampah, tetapi merupakan bagian penting dalam perencanaan infrastruktur kota masa depan di IKN. Dengan pemanfaatan teknologi terkini dan pendekatan berkelanjutan, keberadaan TPST ini diharapkan dapat mendukung efisiensi kota dan mengurangi dampak lingkungan secara keseluruhan. Keberhasilan TPST juga menggambarkan kemajuan teknologi serta komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, menciptakan model pengelolaan limbah yang dapat diadopsi kota-kota lain.

Dalam konteks lebih luas, keberadaan TPST futuristik ini juga diharapkan bisa merangsang pertumbuhan ekonomi lokal dengan menciptakan lapangan kerja baru, mulai dari pengelolaan hingga penelitian dan pengembangan lebih lanjut dalam teknologi daur ulang dan energi terbarukan.

Menghadirkan Masa Depan Berkelanjutan

Dengan berbagai fungsi dan teknologinya, TPST IKN menjadi contoh bagaimana pembangunan infrastruktur modern bisa dilakukan tanpa harus mengorbankan lingkungan. Pendekatan ini menggarisbawahi pentingnya pelibatan teknologi ramah lingkungan dalam setiap aspek perencanaan kota, terutama bagi Indonesia yang bertekad untuk memperkuat perannya dalam menghadapi tantangan global atas isu perubahan iklim dan keberlanjutan.

Dalam keterangan penutupnya, Purnomo menegaskan, "Pembangunan TPST ini adalah langkah konkret bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita mampu memadukan kemajuan teknologi dengan kelestarian alam. Ini adalah bukti nyata bahwa Indonesia sedang bergerak menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.”

Terkini

Cara Cek Biaya Pajak Motor Online dan Cara Bayarnya

Jumat, 19 September 2025 | 22:44:39 WIB

Ini Daftar Tarif Listrik per kWh untuk Semua Golongan

Jumat, 19 September 2025 | 22:44:32 WIB

Biaya Kuliah di Luar Negeri yang Murah? Cek 5 Negara ini!

Jumat, 19 September 2025 | 22:44:28 WIB