14 Jenis Pinjaman Bank BNI, Keunggulan dan Cara Pengajuannya

14 Jenis Pinjaman Bank BNI, Keunggulan dan Cara Pengajuannya
pinjaman bank bni

Jakarta - Pinjaman bank BNI menjadi salah satu pilihan populer di Indonesia karena reputasi bank ini yang sudah sangat dikenal luas. 

Banyak masyarakat memilih BNI sebagai tempat mereka mengajukan pinjaman karena jaringan cabangnya yang luas dan beragam promo menarik yang ditawarkan. 

Produk pinjaman dari BNI banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan, termasuk untuk mengembangkan usaha.

Untuk memberikan pelayanan terbaik, BNI menyediakan 14 jenis produk pinjaman yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan setiap nasabah. Saat ingin mengajukan pinjaman, kamu cukup memilih produk yang paling tepat untuk tujuanmu. 

Agar lebih memahami setiap produk dan proses pengajuannya, simak ulasan lengkap berikut ini yang akan membantu kamu mengenal lebih jauh tentang pilihan pinjaman bank BNI.

Apa Itu Pinjaman BNI?

Produk pinjaman dari Bank BNI adalah layanan yang disediakan oleh bank tersebut untuk membantu memenuhi berbagai kebutuhan nasabahnya. 

Sebagai bank milik pemerintah, BNI memiliki tanggung jawab untuk memahami serta melayani kebutuhan masyarakat, khususnya para nasabahnya. 

Untuk mewujudkan hal tersebut, BNI menawarkan beragam produk pinjaman yang dirancang agar sesuai dengan berbagai tujuan dan kebutuhan. 

Hingga kini, diketahui bahwa BNI menyediakan sekitar 14 jenis produk pinjaman yang dapat dimanfaatkan oleh para nasabahnya.

Jenis-Jenis Pinjaman Bank BNI

Sebagai upaya memberikan layanan terbaik bagi nasabah, BNI terus mengembangkan berbagai produk, termasuk dalam hal pinjaman. 

Dengan banyaknya pilihan produk yang tersedia, mungkin membuat kamu merasa bingung. Oleh karena itu, berikut ini akan dijelaskan 14 jenis produk pinjaman bank BNI yang dapat membantu kamu memahami pilihan yang ada.

1. BNI Griya
Fasilitas pembiayaan ini dirancang untuk berbagai keperluan properti seperti pembelian rumah, pembangunan, renovasi, refinancing, top-up, hingga pengalihan kredit dari bank lain. 

Produk ini memiliki sejumlah keunggulan, di antaranya tenor pembayaran hingga 30 tahun, limit pinjaman yang dapat mencapai Rp20 miliar, pengajuan yang bisa dilakukan secara daring, serta fleksibilitas dalam memilih lokasi properti.

Syarat utama untuk mengakses layanan ini meliputi:

  • Warga Negara Indonesia
  • Usia minimum 21 tahun saat pengajuan, dengan batas usia maksimal 55 tahun untuk karyawan dan 65 tahun untuk wiraswasta atau profesional saat pelunasan
  • Pengisian formulir yang tersedia di situs resmi
  • Melampirkan dokumen pendukung seperti fotokopi KTP, KK, surat nikah, NPWP pribadi, rekening gaji tiga bulan terakhir atau rekening koran enam bulan terakhir, pas foto 3x4 cm, serta fotokopi dokumen agunan.

2. BNI Griya Multiguna
Produk ini diperuntukkan bagi individu yang memiliki properti siap huni sebagai jaminan. Kepemilikan properti dapat atas nama pribadi atau pasangan. 

Keunggulan utama mencakup masa angsuran hingga 10 tahun dan penggunaan dana yang bersifat konsumtif. 

Proses pengajuannya juga dapat dilakukan secara online.
Syarat dan dokumen yang dibutuhkan serupa dengan ketentuan pada produk BNI Griya.

3. BNI Fleksi
Dirancang khusus bagi pegawai tetap dengan penghasilan bulanan, produk ini membantu memenuhi kebutuhan konsumsi tanpa memerlukan jaminan. 

Limit pinjaman mencapai Rp500 juta, dengan masa angsuran maksimum 15 tahun.

Persyaratan pengajuan:

  • WNI
  • Pegawai aktif dengan status minimal staf tetap
  • Penggajian harus disalurkan melalui rekening di BNI
  • Usia minimal 21 tahun saat pengajuan dan maksimal 65 tahun saat pelunasan
  • Formulir aplikasi
  • Dokumen pendukung: fotokopi KTP, NPWP, rekening tabungan tiga bulan terakhir, slip gaji terakhir (asli), pas foto ukuran 4x6 cm, surat keterangan dari atasan tentang masa kerja, dan surat pernyataan tidak akan memindahkan payroll selama masa pinjaman belum lunas.

4. BNI Instant
Jenis pembiayaan ini dijamin oleh simpanan dalam bentuk tabungan, giro, atau deposito. Terdapat tiga variasi layanan, yakni berbasis simpanan dalam mata uang USD, Rupiah, dan jaminan lain yang disepakati. 

Manfaat utamanya mencakup proses cepat dan praktis, dengan jumlah pembiayaan hingga 90% dari total nilai simpanan yang dijadikan jaminan. Pembayaran juga fleksibel.

Syarat yang harus dipenuhi:

  • WNI
  • Fotokopi identitas diri seperti KTP, NPWP, dan Kartu Keluarga
  • Bukti kepemilikan rekening (tabungan, giro, atau deposito)
  • Bukti kepemilikan surat berharga negara yang memiliki likuiditas tinggi.

5. BNI Fleksi Pensiun
Diperuntukkan bagi calon pensiunan, baik dari kalangan ASN, BUMN/BUMD, maupun TNI/POLRI. 

Fasilitas ini memberikan dana hingga Rp500 juta dengan masa pembayaran hingga 15 tahun.

Dokumen yang diperlukan antara lain:

  • Fotokopi KTP, rekening tabungan atau koran, NPWP, rincian pinjaman berjalan (RC), serta SK kenaikan gaji terakhir
  • Dokumen asli: slip gaji terbaru, SK pengangkatan, SK terakhir sebagai pegawai aktif, SK pensiun, serta estimasi penghasilan tetap pasca-pensiun.

6. Kredit Modal Kerja
Fasilitas pembiayaan ini ditujukan untuk pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnis mereka. 

Dana yang diberikan bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan usaha, seperti perdagangan, industri, jasa transportasi, konstruksi, dan sektor lainnya. 

Produk ini memiliki keunggulan berupa suku bunga yang kompetitif serta proses pencairan yang mudah, didukung oleh jaringan layanan luas yang dimiliki BNI di seluruh wilayah Indonesia.

Syarat pengajuan meliputi:

  • Memiliki dokumen legalitas usaha yang masih berlaku
  • Usaha telah beroperasi minimal selama dua tahun

7. Kredit Investasi
Pembiayaan ini dirancang untuk mendukung kebutuhan jangka menengah hingga panjang bagi pengembangan bisnis. 

Keunggulannya terletak pada fleksibilitas tenor pinjaman, yang bisa disesuaikan dengan kemampuan usaha dalam melakukan pelunasan. 

Dana dari produk ini dapat digunakan untuk pembelian aset tetap, pembangunan proyek baru, rehabilitasi, modernisasi, atau relokasi kegiatan usaha.

Persyaratan pengajuan serupa dengan yang berlaku pada Kredit Modal Kerja.

8. Kredit Supply Chain
Fasilitas ini diberikan kepada mitra usaha dari nasabah utama bank. 

Keunggulannya meliputi suku bunga bersaing, syarat yang tidak rumit, fasilitas yang disesuaikan dengan karakteristik bisnis supply chain, serta proses persetujuan kredit yang relatif cepat. 

Pihak yang dapat mengajukan pembiayaan ini adalah mitra usaha dari nasabah utama yang telah memiliki legalitas usaha yang sah dan masih berlaku.

9. Kredit Kepada Lembaga Keuangan (KKLK)
Produk ini diperuntukkan bagi lembaga keuangan, yang nantinya akan menyalurkan dana pinjaman tersebut kepada pihak ketiga (end user). 

Beberapa keunggulannya antara lain suku bunga yang bersaing serta proses pengajuan yang cepat dan sederhana, berkat jaringan cabang yang luas.

Syarat yang wajib dipenuhi mencakup:

  • Usaha harus memiliki legalitas yang aktif
  • Minimal telah beroperasi selama tiga tahun
  • Khusus untuk koperasi karyawan, wajib menggunakan sistem penggajian melalui bank ini

10. BNI Wirausaha (BWU)
Fasilitas ini ditujukan untuk membantu pengembangan usaha milik individu atau badan hukum melalui pembiayaan produktif. 

Produk ini menawarkan limit hingga Rp1 miliar, masa pinjaman yang dapat mencapai 10 tahun, dan juga mendukung pengalihan pinjaman dari lembaga keuangan lain.

Persyaratan utama:

  • Pemohon merupakan Warga Negara Indonesia dan minimal berusia 21 tahun
  • Usaha telah berjalan setidaknya satu tahun

11. Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Program pembiayaan ini menyasar pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah, khususnya di sektor produksi seperti perikanan, pertanian, kehutanan, industri pengolahan, dan jasa produktif lainnya. 

Manfaat yang ditawarkan meliputi tenor hingga lima tahun, plafon pinjaman hingga Rp500 juta, dan fleksibilitas penggunaan dana untuk keperluan usaha maupun investasi.

Syarat pengajuan:

  • Sudah menikah atau minimal berusia 21 tahun
  • Memiliki pengalaman usaha setidaknya enam bulan
  • Tidak termasuk dalam daftar hitam Bank Indonesia atau debitur bermasalah
  • Tidak sedang menerima fasilitas kredit usaha dari lembaga lain atau dari pemerintah

12. Two Step Loan
Jenis pembiayaan ini ditujukan untuk mendukung pendanaan sarana produksi, fasilitas pengolahan, dan berbagai infrastruktur penunjang lainnya. 

Dana yang diberikan dapat digunakan untuk proyek baru, perluasan, modernisasi, maupun rehabilitasi kegiatan usaha. 

Keunggulan utama produk ini adalah penyesuaian masa pinjaman dengan kondisi bisnis serta suku bunga yang kompetitif.

Adapun syarat utama untuk mengajukan produk ini:

  • Memiliki legalitas usaha yang aktif
  • Usaha sudah berjalan minimal dua tahun untuk kategori menengah, dan tiga tahun untuk skala korporasi

13. Two Step Loan - IEPC 2
Produk pembiayaan ini ditujukan bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang ingin mendanai kegiatan bisnis yang mendukung efisiensi industri dan penggunaan sistem produksi ramah lingkungan. 

Fasilitas ini dapat diajukan oleh individu, koperasi, maupun kelompok usaha. Keuntungan utamanya adalah fleksibilitas penerima dana dan fokus pada pengembangan usaha berkelanjutan.
Untuk dapat mengakses produk ini, pelaku usaha wajib memiliki dokumen legal yang lengkap serta telah menjalankan kegiatan usahanya minimal selama dua tahun.

14. Kredit Beragun Deposito Berjangka
Jenis pembiayaan ini diperuntukkan bagi perusahaan berbadan hukum yang membutuhkan dana tanpa harus mencairkan deposito milik perusahaan. 

Solusi ini memungkinkan badan usaha untuk tetap menjaga likuiditas simpanannya sembari memenuhi kebutuhan dana operasional maupun pengembangan usaha lainnya.

Syarat utama dalam pengajuan produk ini adalah bahwa deposito yang dijadikan jaminan harus tercatat atas nama pihak yang mengajukan, baik itu pemohon, pemilik, maupun pengurus badan usaha terkait.

Cara Mengajukan Pinjaman

Proses pengajuan kredit di BNI tergolong sederhana. Hal utama yang perlu dilakukan adalah memastikan bahwa semua persyaratan terpenuhi, formulir telah diisi dengan lengkap, dan dokumen pendukung sudah dikumpulkan. 

Setelah semua itu dilakukan, langkah berikutnya adalah menunggu pemberitahuan dari pihak bank terkait apakah permohonan disetujui atau ditolak.

Kriteria umum yang harus dipenuhi oleh pemohon antara lain adalah merupakan warga negara Indonesia, berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah. 

Selain itu, beberapa dokumen yang wajib disiapkan meliputi:

  • Fotokopi KTP, Kartu Keluarga, dan NPWP
  • Rekening koran atau bukti penghasilan dari tiga bulan terakhir
  • Pas foto pemohon dan pasangan (jika ada)
  • Slip gaji terbaru

Permohonan kredit dapat diajukan baik secara langsung di kantor cabang maupun melalui jalur digital. 

Untuk metode offline, cukup kunjungi teller di cabang terdekat. Sedangkan untuk pengajuan secara daring, prosesnya dapat dilakukan melalui situs resmi milik bank. 

Setelah registrasi selesai, pemohon tinggal menunggu hasil keputusan dari pihak bank terkait permohonannya.

Sebagai penutup, pinjaman bank BNI hadir sebagai solusi keuangan yang fleksibel dan terpercaya untuk mendukung berbagai kebutuhan finansial Anda, baik personal maupun bisnis.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index